Ciri Khas Orang Jerman yang Perlu Diketahui

 Ciri Khas Orang Jerman yang Perlu Diketahui

Setiap orang di dunia ini pasti mempunyai stereotip yang melekat menurut negara asal mereka. Sebut saja orang Jepang yang sangat tepat saat atau orang Rusia yang senang minum vodka. Begitu pun bersama orang Jerman. 

Meskipun terkadang tidak terbukti benar, stereotip tersebut harus diketahui jika anda memiliki rencana untuk tinggal di Jerman suatu saat nanti. Apalagi, Jerman lumayan terkenal sebagai obyek studi orang Indonesia.

Lalu apa saja stereotip yang melekat pada orang Jerman? Apa perbedaannya bersama orang Indonesia? Berikut adalah stereotip orang Jerman berdasarkan pengalaman mahasiswa asal Indonesia yang sedang menempuh pendidikan di sana.

Butuh saat untuk menjadi teman orang Jerman

Orang Jerman terkenal sebagai orang yang dingin dan senang melindungi jarak. Jika bertemu bersama seseorang yang baru mereka bakal memperlakukan orang tersebut secara resmi dan butuh saat yang lumayan lama untuk menghangatkan suasana. Hal tersebut mengakibatkan sulit untuk berteman bersama orang Jerman FAKTA MENARIK SEPUTAR BUDAYA JERMAN YANG MENGAGUMKAN .

Mereka telah mempunyai lingkaran pertemanannya sendiri dan sangat sulit untuk menembus lingkaran tersebut. Bandingkan bersama orang Indonesia yang sangat cepat akrab dan dapat menyebut siapa saja sebagai teman. Baru lima menit bertemu telah dapat tertawa-tawa seperti teman lama.

Namun jika anda berhasil berteman bersama orang Jerman, maka mereka bakal setia dan senantiasa dapat diandalkan. Salah satu sinyal bahwa anda telah diakui teman adalah kala anda telah diundang ke tempat tinggal mereka, entah untuk makan malam atau minum anggur dan kopi.

2. Orang Jerman tidak senang basa-basi

Berbeda bersama orang Indonesia yang senang menyimak perasaan lawan bicara, orang Jerman umumnya lebih senang berterus terang. Kebiasaan ini mengakibatkan mereka nampak kasar tetapi hal tersebut dikerjakan cuma karena mereka menginginkan to the point. Ya artinya ya, dan tidak artinya tidak. Tidak ada pesan tersembunyi di baliknya. Mereka termasuk tidak senang mengkaji orang di belakang.

3. Orang Jerman jarang telat Mengenal RBI Berlin, Etalase Kebudayaan Indonesia di Jerman

Tentu tidak benar untuk semua orang, tetapi umumnya berasal dari mereka sesungguhnya jarang telat. Kecuali jika hal-hal yang tidak di inginkan berjalan seperti misalnya kereta yang telat. Namun kereta dan bus di Jerman pun mempunyai jadwal yang detail. Jika mereka telat, umumnya mereka bakal meminta maaf dan mereka dapat tersinggung jika anda telat berkunjung berasal dari saat janjian yang telah ditentukan karena artinya anda tidak menjunjung mereka.

Sangat biasa untuk mereka bilang ke anda bahwa mereka bakal tiba 3 menit lagi atau 9 menit lagi. Tidak dibulatkan seperti 5 menit lagi atau 10 menit lagi. Janjian bersama kantor pemerintahan pun seperti itu. Pukul 10:21 atau pukul 12:36. Sangat cermat dan jangan coba-coba telat jika tidak sudi urusanmu ditunda.

4. Ada banyak peraturan di Jerman

Orang Jerman sangat senang hidup tertata dan terencana. Saking teraturnya ada banyak sekali peraturan yang menyesuaikan hidup mereka. Mulai berasal dari melenyapkan sampah, memarkir mobil, tidak boleh berisik berasal dari jam 10 malam sampai jam 7 pagi, persentase alkohol yang boleh dikonsumsi, dan lain sebagainya. Bahkan mereka mempunyai kantor pemerintah yang disebut Ordnungsamt yang secara harafiah artinya kantor peraturan.Mereka termasuk tidak senang suatu hal yang spontan, kendati tidak berlaku untuk semua orang. Mereka tidak senang anda tiba-tiba nampak bertamu ke tempat tinggal mereka tanpa memberitahu atau tanpa diundang. Hal tersebut tidak serupa bersama keluarga Indonesia yang mempunyai budaya membukakan pintu dan mempersilakan tamu masuk.

5. Dapur adalah ruangan yang paling mutlak di rumah

Ketika masuk ke tempat tinggal keluarga di Indonesia, ruangan pertama yang anda temukan umumnya adalah area tamu. Tamu cuma dapat masuk sampai ruangan tersebut, saat bagian tempat tinggal yang lain tertutup Les Belajar Bahasa Jerman . 

Hal tersebut tidak serupa di Jerman. Sangat lazim mempunyai dapur di bagian depan rumah. Hal ini karena dapur adalah bagian tempat tinggal yang sangat penting. Daerah ini area di mana mereka sering hangout, untuk masak bersama, makan, minum anggur, dan kesibukan lainnya.